===== VIVA – Kontroversi Meghan Markle dan Pangeran Harry dengan keluarga kerajaan Inggris mash menjadi perbincangan setelah Meghan mengungka...
VIVA – Kontroversi Meghan Markle dan Pangeran Harry dengan keluarga kerajaan Inggris mash menjadi perbincangan setelah Meghan mengungkapkan pengakuan mengejutkan pada Oprah Winfrey.
Kabar pun berhembus, Pangeran Harry dikabarkan memilih pindah dan meninggalkan kerajaan untuk melindungi Ratu dan Pangeran Philip dari tuduhan besar anggota senior kerajaan yang menyatakan keprihatinan tentang seberapa gelap kulit bayinya nantinya karena Meghan adalah wanita keturunan Afrika-Amerika.
Pembawa acara bincang-bincang Amerika, Oprah Winfrey mengatakan Pangeran Harry ingin mengungkapkan, bahwa ratu dan suaminya bukanlah yang dimaksud oleh istrinya, Meghan, Duchess of Sussex. Selama wawancara berlangsung, Harry menceritakan semuanya.
Seperti diketahui, Istana Buckingham berada di bawah tekanan untuk menanggapi klaim tersebut di tengah spekulasi heboh tentang siapa yang mungkin sengaja membuat pernyataan itu.
“Dia tidak akan membagikan identitasnya dengan saya. Tapi dia ingin memastikan bahwa saya tahu dan jika saya memiliki kesempatan untuk bisa membagikannya bahwa bukan neneknya atau kakeknya yang menjadi bagian dari percakapan itu,” kata Winfrey.
Seperti dikutip laman SMH, Winfrey juga sudah mencoba mendorong pasangan tersebut untuk mengungkapkan identitas orang tersebut di luar kamera tetapi mereka masih saja menolak.
Ditanya apakah ada kekhawatiran bahwa anaknya akan menjadi "terlalu coklat" dan itu akan menjadi masalah, Meghan mengatakan kepada Winfrey, "Jika itu asumsi yang Anda buat, itu mungkin cukup aman."
Meghan memastikan orang itu telah memberikan komentarnya kepada Harry dan mengatakan bahwa menamai nama anak akan sangat merusak mereka. Harry mengatakan dia terkejut dengan percakapan itu. Mengesampingkan Ratu dan Pangeran Philip akan memusatkan perhatian pada anggota keluarga lainnya seperti Pangeran Charles dan istrinya Camilla, Duchess of Cornwall, Pangeran William dan Catherine, Duchess of Cambridge, atau ketiga anak Ratu lainnya beserta putra dan putri mereka.
Penulis biografi Charles Jonathan Dimbleby mengatakan kepada BBC bahwa dia tidak percaya pewaris tahta akan mengatakannya.
"Saya tahu dia. Saya sudah mengenalnya sejak lama. Namun saya belum pernah melihat sedikit pun tentang itu. Dia adalah seseorang yang kehidupan profesional dan pribadinya telah didedikasikan untuk menyatukan orang, bukan memisahkan mereka.” kata Dimbleby.
Istana Buckingham belum memberikan komentar lagi tentang wawancara tersebut. Perdana Menteri, Boris Johnson sempat ditanya tentang tuduhan rasisme pada konferensi pers tetapi menolak untuk terlibat. Berikut pernyataan Boris Johnson di halaman selanjutnya.